Walau Dijepit Tetap Melejit | Oleh Pdt. Dr. Rubin Adi AbrahamSampel

Apabila kita percaya kepada Tuhan, memegang janji Tuhan dan setia menantikan waktu Tuhan, Tuhan akan berperang menggantikan kita. Tuhan akan menyatakan mukjizat-Nya bagi orang yang percaya. Ketika berada di “padang gurun” masalah, kita akan menjumpai banyak kesulitan. Jika kita bersungut-sungut menghadapinya, kita akan kehilangan iman kita bahkan akan binasa. Namun, bila kita belajar mengucap syukur kepada Allah, kita akan melihat Allah membuka jalan. 

Seperti yang dialami bangsa Israel ketika mereka sampai di Pi-Hahirot. Situasi mereka benar-benar tidak menguntungkan. Kanan kiri mereka padang gurun. Sementara, di hadapan mereka terbentang Laut Teberau. Ketika tentara Mesir menyusul mereka hingga ke tempat itu, mereka benar-benar terpojok. Mereka tidak tahu harus lari ke mana. Namun, Allah bertindak dan berperang bagi mereka. Mereka bahkan tidak melakukan apapun. 

Ketika Musa mengatakan sesuatu di luar imajinasi mereka, laut di hadapan mereka sudah terbelah dan mereka bisa berjalan di atasnya. Mereka semua selamat sampai di seberang. Tentara Mesir mengejar mereka hingga tengah, tetapi sekali lagi Allah bertindak. Tiba-tiba laut tertutup dan binasalah mereka semua. Allah telah berperang bagi bangsa Israel. 

Demikian pula bagi kita. Karena itu, pada masa-masa kesulitan, kita harus tetap percaya kepada-Nya. Percayalah bahwa kesulitan adalah alat Allah untuk membuat kita sadar bahwa kita harus bergantung sepenuhnya kepada Dia. 

Perenungan – Siapakah yang menjadi andalah Anda di saat sulit? Diri Anda sendiri, keluarga, teman, rekan bisnis ataukah Allah? Maukah Anda berhenti mengandalkan manusia di saat sulit dan hanya mengandalkan Tuhan saja?

Penerapan – Salah satu cara berserah kepada Tuhan adalah dengan memperbanyak waktu-waktu doa, pujian penyembahan dan pembacaan firman.  Fokuskan waktu Anda untuk melakukan ini dengan segenap hati. 

Doa: Tuhan, Engkau adalah Allah yang berperang menggantikan kami. Jika Engkau mampu menolong bangsa Israel luput dari kejaran bangsa Mesir, kami juga percaya Engkau dapat meluputkan kami dari masalah ini. Ajarkan kami untuk berfokus dan bergantung sepenuhnya kepada-Mu, ya Tuhan. Amin.