SATU HALSampel

Immanuel

Kita sering mendengar kata Imanuel yang berarti Tuhan beserta kita. Tapi mungkin Anda bertanya, “Jika Tuhan besertaku, mengapa aku harus melewati semua ini?” Anda tidak sendirian. Alkitab mencatat di Kejadian 39:2, “Tuhan menyertai Yusuf” saat ia masih berstatus sebagai budak. Ia dibuang oleh saudara-saudaranya ke tanah asing. Ia menanggung malu dalam kebingungan ketika ia dijual sebagai budak. Bisakah Anda membayangkan apa yang dirasakan Yusuf? Ia masih berusia sekitar 17 tahun saat ia harus mengalami semua itu. Lalu apakah artinya Tuhan menyertai dia? Di ayat selanjutnya dikatakan, “…sehingga ia menjadi orang yang selalu berhasil dalam pekerjaannya.” 

Kepada Gideon Malaikat TUHAN berkata, “TUHAN menyertai engkau…” (Hakim-hakim 6:12). Gideon adalah orang paling muda di keluarganya, dari suku paling kecil, dan ia tidak merasa sanggup untuk mengemban tugas yang besar. Dan di akhir kisah Anda bisa melihat bahwa Gideon berhasil melakukan apa yang diperintahkan Tuhan kepadanya. 

Kalimat Tuhan menyertai kita, atau Immanuel, bukan sekedar sebuah kata klise tanpa kuasa. Sebaliknya, bila Anda tahu dan percaya akan kebenaran bahwa bila Tuhan menyertai Anda, dan bahwa Ia tidak akan membiarkan Anda ataupun meninggalkan Anda, maka seperti Yusuf, Gideon, dan Yosua, Anda akan keluar sebagai pemenang. Tetapkan pandangan Anda masa depan dengan berani karena Tuhan menyertai Anda!