Siapakah Saya Dalam KristusSampel

Saya Diampuni dan Bebas Dari Penghukuman

Pengampunan Tuhan diperluas kepada pelanggar yang terburuk dan untuk siapapun yang berharap mendapatkannya-bukan karena siapa kita, tapi karena siapa Dia. - Charles Swindoll

Orang-orang memiliki waktu yang sulit untuk membagikan pengampunan kepada orang lain. Kita menyimpan pengampunan yang seharusnya kita tawarkan pada orang lain. Bukan hanya itu, tapi kita menyalahkan diri kita sendiri atas pilihan buruk yang kita buat dan bahkan kesulitan untuk menerima bahwa kita dapat diampuni.

Kasih Tuhan yang tak dapat dijelaskan bagi kita ditunjukkan bagi kita dengan tindakan tanpa pamrihnya dengan mengirimkan PutraNya ke dunia. Yesus dengan keinginanNya meninggalkan kenyamanan surga, disisi BapaNya, dan untuk membayar pinalti bagi Anda dan saya. Dia mati di salib dan syukurnya, bangkit dari kubur pada hari ketiga. PengorbananNya menebus kita dan membayar tiap dosa: lalu, sekarang, dan nanti. Karena kasih Tuhan bagi kita, kita diampuni. Biarkan hal itu meresap: kita diampuni.

Bukan karena kita baik tapi karena Dia baik.

Bukan karena kita layak untuk itu tapi karena Yesus membayar untuk dosa-dosa kita.

Selain menerima pengampunan Tuhan, kita juga bebas dari penghukuman. Artinya adalah bahwa Tuhan tidak menghukum kita dengan cara apapun sekali kita menjadi pengikut Kristus. Suara hujatan yang kita dengar dari orang lain sama seperti musuh spiritual tidak memiliki kuasa apapun-atau mereka seharusnya tidak punya kuasa. Kita tidak bisa membiarkan tuduhan apapun menjaga kita dari menghidupi kehidupan yang Tuhan sudah berikan pada kita. Seperti yang tertulis dalam Roma 8:1, "Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus."

Jadi, mari mencoba hal yang lain ketika kita dibombardir dengan pikiran yang menghukum. Mari kenali itu, dan perkatakan kebenaran dalam pikiran kita. Ya, kita semua pernah membuat kesalahan dan tidak hidup dalam standar Tuhan. Tetapi, Tuhan mencurahkan kita dengan belas kasih dan kasih karunia sempurna setiap hari. Karena itu, kita diampuni dan bebas dari penghukuman.

Refleksi

• Dalam bahasamu sendiri, tuliskan apa artinya "Saya diampuni dan bebas dari penghukuman" bagimu.


• Ulangi "Saya diampuni dan bebas dari penghukuman" sepanjang harimu - atur satu waktu dan katakan setiap jam jadi hal ini akan tertanam mendalam di dalam Anda atau tuliskan pada sebuah kartu dan letakkan di tempat dimana Anda bisa sering melihatnya.


• Pikirkan tentang situasi yang Anda alami atau akan anda hadapi dimana Anda bisa mengaplikasikan kebenaran ini.