Oswald Chambers: Damai - Hidup Dalam RohSampel

Kita membatasi diri dan konsep kita tentang Tuhan dengan mengabaikan sisi Alam Ilahi yang dengan sangat baik dilambangkan oleh kewanitaan, dan Sang Penghiburlah yang menggambarkan sisi Alam Ilahi ini. Sang Penghiburlah yang mencurahkan kasih Tuhan dalam hati kita. Sang Penghiburlah yang membaptis kita kepada kesatuan dengan Yesus, dalam bahasa Alkitab yang luar biasa, hingga di dalam kita berdiam kesatuan yang misterius dengan Tuhan. Sang Penghiburlah yang menghasilkan buah kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri. Bimbingan oleh simpati-Nya dipimpin oleh disiplin kepada pemahaman akan Tuhan yang melampaui akal kita.



Oh Tuhan, lepaskan belenggu pemikiran ini, dan bawalah damai sejahtera dan kemurnian dan kuasa. Penuhi saya hari ini dengan kelemahlembutan dan belas kasihan dan kasih karunia-Mu.



Pertanyaan Renungan: Mengapa mustahil untuk berdamai dengan Tuhan apabila kita sedang bermasalah dengan lawan jenis? Mengapa damai sejahtera membutuhkan kelemahlembutan sekaligus kekuatan, kemurnian sekaligus belas kasihan?



Dikutip dari Christian Discipline dan Knocking at God's Door, © Discovery House Publishers