Info Rencana

MENGASIHI TUHANSampel

MENGASIHI TUHAN

HARI KE 1 DARI 4

Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu”. Matius 22:37

PENDAHULUAN

Sebelum kita membahas lebih dalam mengenai hukum yang terutama ini, mari kita pelajari terlebih dahulu mengenai arti “mengasihi Tuhan”.Setelah kebangkitanNya, Tuhan Yesus pernah bertanya kepada Petrus sampai tiga kali, apakah Petrus mengasihi Dia. Kenapa sampai tiga kali? Karena Tuhan Yesus ingin mendapatkan jawaban yang keluar dari kedalaman hati Petrus, bahwa dia “mengasihi (Agapau)” Tuhan Yesus. Kasih yang tidak bersyarat inilah yang Tuhan kehendaki dari kita. Kita mengasihi Tuhan bukan karena Tuhan sudah melakukan sesuatu untuk kita, tetapi karena Dia telah mengasihi kita tanpa syarat. Kristus telah mati untuk kita ketika kita masih berdosa (Roma 5:8b).

Jika seseorang bertanya kepada kita, apakah kita mengasihi Tuhan? sebagai orang Kristen, kita akan menjawab tentu saja “saya mengasihi Tuhan”. Dan banyak dari kita yang menjabarkan arti dari “mengasihi Tuhan”, saya kan sudah setia ke gereja setiap minggu, ikut kelompok sel, memberi persembahan, melayani dan berusaha untuk tidak melanggar firman Tuhan. Memang itu semua dapat merupakan bukti bahwa kita “mengasihi Tuhan”, tetapi untuk mengetahui bagaimana kedalaman kasih kita kepada Tuhan, itu perlu diuji.

Firman Tuhan, Alkitab

Hari 2

Tentang Rencana ini

MENGASIHI TUHAN

Renungan ini akan mengingatkan pentingnya mengasihi Tuhan dalam kehidupan kita. Betapa bagaimana kasih Kristus sudah ada dalam kehidupan kita, biarlah kita mendekat dan mengasihi Dia dengan sepenuh hidup kita.

Kami mengucapkan terima kasih kepada Bethany Church (Singapore) yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: https://www.bcs.org.sg/

YouVersion menggunakan cookie untuk mempersonalisasi pengalaman Anda. Dengan menggunakan situs web kami, Anda menerima penggunaan cookie seperti yang dijelaskan dalam Kebijakan Privasi kami