Kitab HoseaSampel

HOSEA SEBAGAI GAMBARAN ALLAH YANG SETIA

Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. (1 Tawarikh 16:34)

Tuhan memerintahkan Hosea untuk mengambil Gomer menjadi isterinya, ini adalah sesuatu yang aneh sebab Gomer adalah seorang pelacur. Bagaimana mungkin seorang nabi seperti Hosea mengambil Gomer, seorang pelacur untuk menjadi isterinya? Bukankah masih ada wanita baik-baik di sekitar Israel pada saat itu? Tetapi mengapa harus Gomer? Hosea tidak membantah Allah, tetapi Hosea tetap taat dan melakukan apa yang menjadi kehendak Tuhan.

Ternyata semuanya adalah gambaran nyata bagaimana Tuhan menunjukkan siapa bangsa Israel pada saat itu dan siapa Tuhan yang berada di tengah mereka. Bangsa Israel itu sama seperti orang Kristen yang hidupnya masih kompromi dengan dosa, yang hidupnya tidak berbeda dengan cara orang-orang dunia. Tuhan memperingatkan umat pilihanNya melalui gambaran Hosea dan Gomer. Tuhanpun masih memperingatkan kita orang Kristen yang belum mau bertobat dengan sungguh-sungguh. 

Suatu kali Gomer meninggalkan Hosea dan kembali ke kehidupannya yang lama, yaitu menjadi pelacur. Tuhan memerintahkan Hosea untuk kembali menebus dan mengambil kembali Gomer menjadi isterinya. Sama dengan kita, kita memilih keinginan daging daripada memilih taat kepada FirmanNya, tetapi Allah yang kita sembah adalah Allah yang setia dan adil. 

Tuhan kembali menyayangi umatNya, Tuhan kembali menyayangi kita. Dia memberikan pengampunan kepada kita dan mengangkat kita untuk kembali tegak berdiri dan kembali berjalan bersama Tuhan. Jika Tuhan kasih dan setia kepada kita maka baiklah kita lebih bersungguh-sungguh lagi untuk melakukan FirmanNya. 

Allah yang kita sembah adalah setia dan adil, Dia menunjukkan kebaikanNya pada kita