Dari Kegelisahan Menuju Kedamaian Sampel

Rencana Bacaan Alkitab ini ditulis oleh Brian Russell — Direktur Eksekutif di YouVersion.

Jika Anda bergumul dengan kecemasan atau tekanan yang mencengkeram Anda, maka Anda berada di jalan yang pernah saya lewati. Dari waktu ke waktu, jalan ini masih muncul dan memberi isyarat di sepanjang koridornya yang berbayang. Tetapi kini, saya telah menggunakan praktek-praktek harian yang solid yang telah membantu saya agar tidak dicengkeram oleh kecemasan.

Pertama kali saya menghadapi kecemasan dan kepanikan akut dalam musim yang menantang beberapa tahun yang lalu ketika hidup di sebuah negara asin. Saya mencoba untuk mempelajari bahasa yang baru, memulai sebuah bisnis, menjadi terang Kristus di tempat di mana tidak ada gereja, dan menjadi ayah anak kembar lelaki berusia satu tahun bersama istri saya. Saya merasa seperti sedang turun dengan perlahan ke dalam sebuah lembah yang gelap.

Setelah beberapa bulan, saya mengalami sakit dada, sakit kepala, dan penyakit-penyakit lainnya yang menjadi sebuah pemicu akan ketakutan dan keprihatinan. Sampai dengan titik ini dalam hidup saya, saya tidak pernah merasakan apapun seperti ini dan tidak pernah benar-benar memerangi kekhawatiran. Sejujurnya, saya bangga akan diri saya karena menjadi seorang pengambil resiko yang berani. Tetapi saya segera mulai tinggal di dalam skenario terburuk. Saya diyakinkan bahwa sesuatu yang salah terjadi kepada diri saya atau sesuatu yang mengerikan akan terjadi terhadap keluarga saya.

Orang-orang akan bertanya apakah kecemasan saya bersifat sementara, kejiwaan, atau spiritual. Setelah merenungkan hal ini sebentar, saya yakin bahwa jawabannya adalah "ya." Saya percaya bahwa seringkali banyak hal yang berperan terhadap kecemasan kita. Stres memiliki suatu cara untuk mendidih sampai suatu titik di mana bahkan mereka dengan toleransi yang tertinggi juga mudah terpengaruh oleh kekuatan yang dibangunnya. Lagi pula, seperti halnya keterbatasan fisik atau penyakit, beberapa dari kita mengalami masa-masa ketika kimiawi tubuh kita tidak seimbang. Ditambah lagi, musuh rohani kita terlihat menjadi seorang oportunis yang datang menyerang; menghantam kita pada area-area kelemahan kita di masa-masa terendah di dalam hidup kita.

Di dalam Rencana Bacaan Alkitab ini, saya tidak akan berusaha untuk mengatasi semua penyebab dari kecemasan juga semua solusi dari pergumulan biasa ini. Saya tidak berpura-pura menawarkan sebuah rumus yang, begitu dikerjakan, akan langsung menjamin sebuah kehidupan yang bebas masalah. Tetapi saya percaya bahwa prinsip-prinsip yang terkandung di sini menawarkan jalan menuju kemenangan setiap kali dterapkan dan dijalani. Mereka terus membantu saya selama saya tergoda berkali-kali untuk turun ke lereng ketakutan dan kecemasan yang licin. Saya berdoa agar mereka membantu Anda juga.